Kamis, 05 Mei 2011

Tugas Wawancara

Untuk memenuhi tugas akhir IBD, yaitu dosen saya memberikan tugas  mewawancarai seseorang dengan tema “pandangan hidup”. Dan akhirnya saya mewawancarai teman sewaktu di tempat bimbel dulu. Dia bernama Atiqah Zulfa Nadia yang lebih akrab dikenal dengan sapaan Tiqo, umur 18 tahun dan sedang mengenyam pendidikan tinggi negeri  di Universitas Indonesia jurusan Teknik Industri. 

 
Inilah hasil perbincangan saya dengan beliau:

Saya   :“Selamat siang, boleh saya mewawancarai anda sebentar?”

Tiqo    :“Selamat siang, iya boleh,mau mewawancarai tentang apa?”

Saya   :“Oia, maaf sebelumnya, saya diberikan tugas dari kampus yaitu untuk tugas akhir     IBD,untuk mewawancarai seseorang tentang pandangan hidup.”

Tiqo   :”Oke,mau bertanya tentang apa sekarang?”

Saya   :”Menurut anda apa sih pandangan hidup itu?”

Tiqo    :”Pandangan hidup yaitu cara seseorang menilai dan menyikapi kejadian-kejadian  hal-hal yang terjadi dalam kehidupan dan sekitar.”

Saya   :”Hmm maksutnya menyikapi hal-hal yang terjadi apa?”

Tiqo    :”Jadi ketika ada yang terjadi, kita harus bisa merespon dengan respon yang seideal mungkin, at least tidak merugikan satu pihak walaupun tidak menguntungkan pihak lain?

Saya   :” Misalnya pada kejadian apa?”

Tiqo    :”Misalkan ketika saat mengerjakan tugas tugas kelompok,waktu nentuin kapan ngerjainnya, jangan sampai merugikan orang lain denga merusak jadwal mereka.

Saya   :”Pernah tidak anda melakukan suatu hal yang tidak sesuai pada pandangan hidup anda?”

Tiqo    :”Pernah sepertinya.”

Saya   :”Contohnya pada kejadian apa?”

Tiqo    :”Ketika suatu keputusan yang saya buat,ternyata melibatkan banyak pihak sehingga sulit untuk saya memastikan ada atau tidak satu orang yang merasa dirugikan.”

Saya   :”Kalau anda berpendapat seperti itu, sebenarnya pandangan hidup anda itu apa?”

Tiqo    :”Yang seperti tadi ,sesuai prinsip saya.”

Saya   :”Lalu memang prinsip anda itu apa?”

Tiqo    :”Yaa melakukan apa yang terbaik yang saya bisa, supaya dapat bermanfaat untuk banyak bagi orang lain.”

Saya   :”Jadi bagaimana anda menyikapi orang yang berbeda prinsip dengan anda?”

Tiqo    :”Yang pasti dalam menyikapi sesuatu hal saya tidak boleh menggangu prinsip mereka, yaa intinya saling menghargai saja.”

Saya   :”hmm sebentar, jadi menurut anda pandangan hidup itu seperti layaknya prinsip hidup ya?”

Tiqo    :”Yaa bisa dibilang begitu.”

Saya   :”Lalu menurut anda, pandangan hidup yang bagaimana yang salah menurut anda?”

Tiqo    :”Yang hanya melihat sesuatu dari sisi yang hanya menguntungkan dirinya.”

Saya   :”Lalu bagaimana anda menyikapi pandangan hidup ini, jika anda dipaksa untuk bekerjasama dengan orang yang berbeda pandangan hidup dengan anda dan dia memaksakan pandangan hidupnya kepada anda apa yang akan anda lakukan?”

Tiqo    :”Saya akan cenderung mengalah jika kejadiannya seperti itu,karena tidak akan ada gunanya batu dilawan dengan batu” 

Saya   :”Oh jadi begitu ya pandangan hidup anda, hmm anda punya saran tidak bagaimana sih Kriteria pandangan hidup yang ideal yg harus dimiliki oleh seseorang?”

Tiqo    :”Pertama, anda harus bisa menyeimbangkan antara kehidupan di dunia dan juga kehidupan di akhirat. Kedua, anda harus mempunyai pandangan hidup yang nyaman untuk diri anda sendiri dan tentunya juga untuk orang lain. Ketiga,pandangan hidup anda sebaiknya dapat membuat hidup anda berjalan dengan baik dan teratur.”

Saya   :”hmm yang terakhir, seberapa besar pengaruh pandangan hidup anda dengan prestasi yang telah anda buat?”

 Tiqo   :”hmm.. pengaruhnya cukup besar,karena dengan pandangan hidup saya, saya menjadi disiplin dengan keputusan-keputusan yang saya buat. Ketika saya memutuskan untuk melakukan sesuatu, akan saya lakukan dengan sunguh-sunguh. Tapi prestasi yang saya dapatkan saat ini tidak hanya dipengaruhi oleh itu, tapi banyak hal yang lain. Seperti doa, dan tentu juga kerja keras.”
 
Saya   :” hmm oke, terima kasih ya atas waktunya :)

Tiqo    :”Iya, sama-sama :)

Dan demikanlah perbincangan saya yang singkat dengan saudari Atiqah Zulfa Nadia tentang pandangan hidupnyanya. Dan terima kasih banyak kepada beliau atas waktu dan kerja samanya,sehinggga saya dapat menyelesaikan tugas IBD ini.



Dan ini foto saya dengan beliau :



















Dan ini prestasi yang beliau dapat:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar