LANGKAH-LANGKAH MENDIRIKAN PERUSAHAAN (PT)
Pertama,
membuat akte perusahaan ke notaris.
Karena perusahaan
berbadan hukum maka sangat mutlak perlu membuat akte perusahaan Anda ke
notaris. Biasanya akte ini berisi informasi tentang nama perusahaan, bergerak
di bidang apa, nama para pemilik modal, pengurus perusahaan seperti siapa
direktur utama, direktur, dan para
komisaris
Kedua, mendapatkan Surat Keterangan Domisili Usaha.
Ini Anda dapatkan dari
kantor kelurahan atau kantor kepala desa di mana perusahaan Anda berdomisili.
Berdasarkan surat ini, Camat mengeluarkan surat keterangan yang sama.
Untuk mendapatkan surat keterangan
domisili, Anda memerlukan salinan akte perusahaan Anda. Biasanya Anda dipungut
biaya administrasi. Biaya administrasi ini bervariasi dari satu kelurahan
kelurahan lain kelurahan.
Ketiga, mengurus NPWP perusahaan.
Untuk mendirikan perusahaan, NPWP
perusahaan adalah mutlak. Untuk mendapatkan NPWP, Anda memerlukan salinan akte
perusahaan dan surat keterangan domisili. Biasanya pembuatan NPWP hanya butuh
kira-kira 2 jam. Bila Anda memasukkan berkas di pagi hari ke kantor pajak, Anda
sudah mendapatkannya di siang hari. Selain itu, tidak ada biaya administrasi
yang perlu Anda bayar.
Keempat, mendapatkan Surat Keputusan pendirian perusahaan dari
Departemen Hukum dan HAM.
Ini biasanya diurus oleh
notaris Anda. Notaris biasanya menyerahkan salinan akte perusahaan, Surat
Keterangan Domisili dan NPWP perusahaan Anda untuk mendapatkan SK perusahaan.
Kelima, mengurus SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).
Kelima, mengurus SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).
SIUP merupakan bagian dari proses
mendirikan perusahaan agar perusahaan bisa beroperasi. Mengurus SIUP
relatif sama di berbagai tempat.
Di Pemda Kabupaten Bogor misalnya, persyaratan untuk mendapatkan SIUP adalah
sebagai berikut:
- Mengisi Formulir pengajuan SIUP dengan materai
- Fotocopy KTP penanggung jawab perusahaan (Direktur Utama/Direktur)Fotocopy NPWP Direktur Utama/Direktur
- Pas Photo Direktur Utama/Direktur (berwarna dan berukuran 3x4 sebanyak 2 lembar)
- Fotocopy NPWP Direktur Utama/Direktur
- Surat Keterangan Domisili Usaha
- Fotocopy izin tertentu untuk usaha-usaha tertentu
- Fotocopy akte pendirian dan pengesahannya (SK dari Departemen Hukum dan HAM)
- Surat Kuasa bila pengurusan dikuasakan (dengan materai Rp6000) dan KTP yang diberi kuasa
Keenam,
mengurus Tanda Daftar Perusahaan (TDP).
TDP merupakan bagian dari proses
mendirikan perusahaan. Persyaratannya relatif sama untuk berbagai daerah.
Persyaratan
untuk mendapatkan TDP adalah sebagai berikut:
- Mengisi Formulir pengajuan TDP dengan materai
- Fotocopy KTP penanggung jawab perusahaan (Direktur Utama/Direktur)
- Pas Photo Direktur Utama/Direktur (berwarna dan berukuran 3x4 sebanyak 2 lembar)
- Fotofcopy PWP Direktur Utama/Direktur
- Surat Keterangan Domisili Usaha
- Fotocopy izin tertentu untuk usaha-usaha tertentu
- Fotocopy akte pendirian dan pengesahannya (SK dari Departemen Hukum dan HAM)
- Surat Kuasa bila pengurusan dikuasakan (dengan materai Rp6.000) dan KTP yang diberi kuasa
SYARAT-SYARAT MENDIRIKAN PERUSAHAAN (PT)
- Nama Perusahaan (Anda siapkan 2 atau 3 nama perusahaan bila pilihan pertama ditolak Departemen Hukum dan Ham)
- Bidang Usaha yang Digeluti
- Nama-Nama Pemilik Modal (Minimal Dua Orang)
- Klasifikasi Usaha: Kecil (Rp51 Juta - Rp500 Juta), Menengah (Rp501 Juta - Rp10 M), Besar (Di atas 10 M)
- Persentase Kepemilikan Modal
- Nama Direktur Utama/Direktur (Pimpinan Tertinggi Perusahaan)
- Copy KTP Pemilik Modal
- Kartu Keluarga (bila Direktur Utama/Direktur adalah perempuan)
- NPWP Direktur Utama/Direktur
- Foto Direktur/Direktur Utama ukuran 3x4 2 lembar (4x6 2 lembar untuk wilayah Bogor)
- Surat Keterangan Domisili Usaha
- Copy Bukti Surat Kepemilikan Tempat Usaha dan PBB atau Bukti Sewa-Menyewa Tempat Usaha
- Nomor Telepon Perusahaan
- Denah Lokasi Tempat Usaha (Bila Perusahaan menjadi PKP (Perusahaan Kena Pajak)
SEKILAS TENTANG PT NESTLE INDONESIA
Nestlé Indonesia adalah anak perusahaan Nestlé SA, perusahaan
yang terdepan dalam bidang gizi, kesehatan dan keafiatan, yang berkantor pusat
di Vevey, Swiss. Nestlé SA didirikan lebih dari 140 tahun lalu oleh Henri
Nestlé, seorang ahli farmasi yang berhasil meramu bubur bayi guna membantu
seorang ibu menyelamatkan bayinya sangat sakit dan tidak mampu menerima air
susu ibu.
Nestlé telah
beroperasi di Indonesia sejak tahun 1971, dan pada saat ini kami mempekerjakan
lebih dari 2.600 karyawan untuk menghasilkan beragam produk Nestlé di tiga
pabrik: Pabrik Kejayan, Pasuruan, Jawa Timur untuk mengolah produk susu
seperti DANCOW, BEAR BRAND, dan NESTLÉ DANCOW IDEAL; Pabrik Panjang di Lampung
untuk mengolah kopi instan NESCAFÉ serta Pabrik Cikupa di Banten untuk
memproduksi produk kembang gula FOX'S dan POLO. Saat ini sedang dibangun pabrik
ke-empat di Karawang yang direncanakan akan beroperasi pada tahun 2013
untuk memproduksi DANCOW, MILO, dan bubur bayi Nestlé CERELAC.
Moto Nestlé “Good
Food, Good Life” menggambarkan komitmen perusahaan yang berkesinambungan untuk
mengkombinasikan ilmu dan teknologi guna menyediakan produk-produk yang mampu
memenuhi kebutuhan dasar manusia akan makanan dan minuman bergizi, serta aman
untuk dikonsumsi serta lezat rasanya.
SEJARAH PT NESTLE INDONESIA
Masyarakat Indonesia sudah mengenal Nestlé sejak akhir abad
ke-19 lewat produk “Tjap Nona” (Cap Nona) yang sempat dikenal dengan
nama “Milk Maid”.
Pada tahun 1910
pemasaran produk Nestlé dilakukan oleh cabang Nestlé di Singapura.
Produk-produk Nestlé begitu mendominasi pasaran susu kental manis di Indonesia
sehingga para konsumen mengidentifikasi semua jenis susu sebagai “Tjap Nona”.
Pada tahun 1930
Nestlé memiliki pangsa pasar terbesar di Indonesia untuk jenis produk susu.
Kuatnya tim pemasaran yang terjun ke desa-desa serta aktifnya upaya Nestlé
menjaga mutu, dengan mengganti kaleng-kaleng tua di toko-toko dan warung-warung
dengan produk baru, merebut kepercayaan dan kesetiaan para konsumen.
Keberhasilan Nestlé
di Indonesia disebabkan oleh produk yang bermutu tinggi yang diminati oleh para
konsumen dan didukung oleh jaringan distribusi yang efisien dan staf penjualan
dan sistem manajemen yang profesional.
1873-1999
Produk-produk impor Nestlé secara lebih lengkap mulai
tersedia di Indonesia sejak tahun 1873 lewat pemasaran dari cabang Nestlé di
Singapura. Karena permintaan konsumen Indonesia yang semakin meningkat, maka
Nestlé secara resmi memulai berusaha di Indonesia pada tahun 1971 atas nama PT
Food Specialities Indonesia.
Untuk menunjang
usaha di Indonesia, maka pabrik pengolahan susu di Waru, Jawa Timur mulai
beroperasi pada tahun 1972. Sejalan dengan beroperasinya Pabrik Pengolahan
Pabrik Waru, Nestlé Indonesia mulai memberikan bantuan teknis kepada masyarakat
sekelilingnya terutama kepada para peternak sapi.
Pada tahun 1979,
pabrik pengolahan kopi didirikan di Panjang, Lampung sebagai pabrik kedua
Nestlé di Indonesia untuk menghasilkan kopi NESCAFÉ.
Atas permintaan
konsumen yang semakin meningkat, maka pada tahun 1988 Pabrik Kejayan di
Pasuruan, Jawa Timur mulai beroperasi, menghasilkan produk susu dengan
kapasitas yang lebih besar dan menggantikan Pabrik Waru yang ditutup.
Setelah sukses
membuka dan mengoperasikan pabrik di Lampung dan Jawa Timur
maka pada tahun 1990 Pabrik Cikupa mulai beroperasi, menghasilkan kembang
gula (confectionery) yaitu POLO dan FOX'S.
2000-2009
Pada tahun 2000 PT
Food Specialities Indonesia, Nestlé Confectionary Indonesia & Supmi Sakti
merger ke dalam Nestlé Indonesia. Merger tersebut dianggap sukses sehingga pada
tahun 2001 Nestlé Beverages Indonesia dan Nestlé Distribution Indonesia turut
bergabung dengan Nestlé Indonesia.
2010-sekarang
Melihat potensi pasar
di Indonesia yang semakin baik maka pada tahun 2010 Pabrik Kejayan diekspansi,
dan menjadi salah satu dari 10 pabrik terbesar Nestlé di dunia. Saat ini,
Pabrik Kejayan menyerap 700.000 liter susu segar setiap hari dari 33.000
peternak susu di Jawa Timur.
Setelah sukses membuka dan mengoperasikan pabrik pengolahan susu, pengolahan kopi dan pengolahan kembang gula, pada 2013 pabrik ke-empat akan dibuka untuk memproduksi MILO, DANCOW dan bubur bayi Nestlé CERELAC.
Setelah sukses membuka dan mengoperasikan pabrik pengolahan susu, pengolahan kopi dan pengolahan kembang gula, pada 2013 pabrik ke-empat akan dibuka untuk memproduksi MILO, DANCOW dan bubur bayi Nestlé CERELAC.
VISI DAN MISI PT NESTLE INDONESIA
PT Nestlé Indonesia, sebagai
salah satu produsen makanan terbesar di Indonesia memiliki misi untuk mewujudkan
masyarakat Indonesia yang lebih sehat. Selain itu, visi dari PT Nestlé
Indonesia adalah:
- Meraih kepercayaan konsumen, dan menjadi perusahaan makanan dan nutrisi yang terkemuka serta terpandang di Indonesia.
- Menjamin keuntungan dan kelangsungan pertumbuhan jangka panjang dengan modal yang efisien bagi perusahaan, melalui pelayanan yang mampu meningkatkan kualitas kehidupan konsumen.
- Menjadi pemimpin pangsa pasar atau posisi no. 2 yang kuat di setiap kategori.
Selain visi dan misi, PT Nestlé
Indonesia juga menetapkan motto perusahaan mereka, yaitu “Passion for Our
Consumers”. Melalui motto ini, PT Nestlé Indonesia selalu berusaha untuk
memberikan yang terbaik bagi konsumennya. Berdasarkan hal ini pula, PT Nestlé
Indonesia menerapkan beberapa kebijakan Kualitas dan Kebijakan Keselamatan dan
Kesehatan Lingkungan.
Kebijakan Kualitas meliputi :
- Produk dan jasa tidak pernah mengabaikan faktor keamanan pangan.
- Selalu mematuhi peraturan yang berlaku.
- Zero waste dan zero defect.
- Berkomitmen secara terus menerus untuk meningkatkan standar kualitas.
Kebijakan Keselamatan, Kesehatan, dan Lingkungan meliputi :
- Karyawan dan mitra bisnis adalah alat yang paling berharga
- Menerapkan praktek bisnis yang ramah lingkungan (mencegah pencemaran lingkungan)
- Mematuhi semua peraturan di bidang lingkungan dan K3
- Menihilkan kecelakaan kerja dan keluhan masyarakat
- Perbaikan secara terus menerus di bidang lingkungan dan PT Nestlé Indonesia selalu menerapkan nilai-nilai yang selama ini menjadi landasan bagi perusahaan dan seluruh karyawan, nilai-nilai tersebut dikenal dengan istilah “PRIDE”, yang merupakan singkatan dari Passion (Semangat), Respect (menghormati), Integrity (Integritas), Determination (Gigih), dan Excellence (Unggul).
KEUNGGULAN PT NESTLE INDONESIA
- PT Nestle memiliki pengalaman yang lebih dibanding dengan pesaingnya.
- Memiliki banyak varian produk dengan terus melakukan inovasi.
- Nama besar yang sudah cukup dikenal masyarakat dan memiliki banyak pelanggan setia.
- Sebagai perusahaan yang memproduksi dan memasarkan produknya di Indonesa, nestle berkomitmen untuk menghormati dan mengikuti semua Undang-undang yang berlaku di Indonesia termasuk mematuhi undang-undang dan peraturan jaminan produk halal.
- Atas komitmennya tersebut untuk ke-tiga kalinya secara berturut-turut Nestlé menerima status A (bagus) dalam penilaian penerapan Sistem Jaminan Halal - SJH dari Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia - LPPOM-MUI, sehingga Nestlé berhak menerima Sertifikat SJH.
- Dengan mengoptimalkan semua fungsi dalam alur proses dimulai dari fungsi pengembangan produk, pemilihan supplier, penerimaan bahan baku, penyimpanan bahan baku di gudang, proses produksi dan penyimpanan barang jadi, Nestlé menjamin produk-produk yang dihasilkan dan dipasarkannya adalah halal, berkualitas dan memenuhi kebutuhan konsumen akan aspek Nutrisi, Kesehatan dan Keafiatan.
PRODUK-PRODUK
NESTLE INDONESIA
Nestle bertujuan menghasilkan produk-produk yang
memiliki kualitas tinggi serta bermanfaat bagi semua orang yang mengkonsuminya,
untuk menghasilkan produk-produk nestle yang berkualitas tinggi nestle didukung
28 pusat penelitian dan pengembangan (R
& D Centers) serta Sembilan pusat teknologi produk (Product Technology Centers) di empat benua yang dikoordinasikan
oleh Pusat Penelitian Nestle (Nestle
Research Center) di Lausanne , Swiss, yang terhubung dengan kelompok
terapan (Aplication Groups) di 480
pabrik Nestle diseluruh dunia. Dua dari tujuh penelitian dan pengembangan
Nestle berada di Asia, yaitu Singapura dan Shanghai,Cina.
Tiga pabrik
Nestle di Indonesia menerpakan cara dan teknik produksi mutakhir dengan
dukungan jaringan penelitian tersebut hal itu untuk menjamin agar setiap produk
yang dihasilkan memenuhi kebutuha dan harapan konsumen.
Produk
yang dipasarkan Nestle Indonesia dijamin halal, produk-produk tersebut tidak
mengandung bahan yang dilarang untuk dikonsumsi oleh kaum muslimin, hal
tersebut diperkuat dengan sertifikat halal yang telah diberikan Majelis Ulama
Indonesia (MUI) kepada setiap produk PT. Nestle Indonesia. Dibentuknya Komite
Halal Internal merupakan bukti komitmen Nestle Indonesia atas penerapan semua
peraturan yang terkait dengan kehalalan.
Berikut
ini adalah produk-produk Nestle yang tersedia di Indonesia:
1.
Nutrisi untuk Anak
·
NESTLE
DANCOW
·
NESTLE
DANCOW NUTRIGOLD
·
NESTLE
DANCOW ACTIGO
·
NESTLE
BALITA
·
NESTLE
IDEAL
·
NESTLE
NUTREN JUNIOR
·
PETAMEN
JUNIOR
2.
Nutrisi untuk Kesehatan
·
NESTLE
BEAR BRAND
·
NESTLE
PEPTAMEN
·
NESTLE
NUTREN DIABETIK
·
NESTLE
NUTREN OPTIMUM
·
NESTLE
NUTREN FIBRE
3.
Minuman
·
NESCAFE
CLASSIC
·
NESCAFE
3IN1
·
NESCAFE
ICE
·
NESCAFE
MOCHACCINO
·
NESCAFE
COFFEMIX PAS
·
NESCAFE
KOPI SUSU TUBRUK
·
NESCAFE
GOLD
·
NESCAFE
COFFEE CREAM
·
NESCAFE
MILO
·
NESCAFE
PURE LIFE
4.
Makanan Bayi
·
NESTLE
BUBUR SUSU
5.
Produk Kuliner
·
NESTLE
CAP NONA
·
NESTLE
CARNATION
·
MAGGI
KALDU BLOK
·
MAGGI
KREASIIP
·
MAGGI
PATI AYAM
·
INDOFOOD
SAMBAL
6.
Sereal Sarapan Nestle
·
NESTLE
CORNFLAKES
·
NESTLE
KOKO KRUNCH
·
NESTLE
KOKO KRUNCH DUO
·
NESTLE
MILO BALLS
·
NESTLE
HONEY STARTS
·
NESTLE
HONEY GOLD
·
NESTLE
COOKIE CRIPS
7.
Coklat dan Kembang Gula
·
NESTLE
KITKAT
·
NESTLE
KITKAT BITES
·
NESTLE
MILO CHOCO BAR
·
NESTLE
MILO NUGGETS
·
FOX’S
·
POLO
8.
Nestle Food Service
·
NESTLE
MILO
·
NESTEA
LEMON TEA
·
NESTEA
TEA TARIK
·
NESTEA
GREEN TEA
·
NESTLE
BLACKCURRANT
·
NESTLE
LEMONADE
·
NESCAFE
CAPPUCINO
WAKTU KERJA
Jam kerja bagi karyawan di PT
Nestlé Indonesia Pabrik Cikupa adalah 40 jam per minggu, yaitu pada
hari Senin sampai Jumat, 8 jam kerja per hari. Shift normal berlangsung dari
pukul 08.00-16.00 WIB sedangkan untuk karyawan yang bertugas di
bagian produksi jam kerja dibagi menjadi 3 bagian
berdasarkan waktu kerja :
- Shift I : pukul 06.00-14.00 WIB
- Shift II : pukul 14.00-22.00 WIB
- Shift III : pukul 22.00-06.00 WIB
STRUKTUR ORGANISASI PT NESTLE
INDONESIA
PT Nestlé Indonesia dipimpin oleh seorang
manajer pabrik yang membawahi beberapa departemen, yaitu FICO (Finance and
Control), HR (Human Resource), Engineering, QA/AG (Quality
Assurance/Aplication Group), Production, RPU (Resource
Planning Unit), IP-OD (Industrial Performance-Operational
Development), dan Training and SHE (Safety, Health, and Environment).
PT Nestlé Indonesia memliki 206 karyawan tetap, 16 karyawan kontrak, dan
pegawai outsourcing yang digunakan untuk pemeliharaan gedung,
keamanan dan kantin. Berikut akan dijabarkan satu persatu fungsi dan tugas
masing-masing departemen. Tugas umum dari finance adalah
menghasilkan laporan keuangan rutin, memperkuat kontrol internal dan melindungi aset.
Sedangkan fungsi khusus adalah sebagai financial advisor untuk tim
manajemen pabrik, menghasilkan laporan analisa, rekomendasi dan keputusan
terbaik untuk pabrik.
Departemen Human Resource berfokus
pada pelatihan dan pengembangan karyawan melalui penyediaan fasilitas pelatihan. Selain
itu, HR juga mengatur pengadaan tenaga kerja baru baik permanen, kontrak maupun
out sourcing. Engineering bertanggung
jawab menjaga aset perusahaan seperti alat-alat produksi, agar dapat
berfungsi secara optimal. Departemen ini juga bertanggung jawab atas
penyediaan dan penggunaan energi selalu dalam keadaan aman efisien dan
ramah lingkungan. Departemen Quality Assurance memiliki
tugas pokok yaitu menjamin kualitas produk sesuai dengan standar. Selain
itu, mereka juga wajib meningkatkan tanggung jawab seluruh karyawan pabrik
terhadap sistem manajemen mutu. Departemen Aplication Group mempunyai
tugas melakukan penelitian dan pengembangan produk berupa desain
kemasan, formulasi dan jenis produk, serta optimasi proses produksi.
Tanggung jawab RPU adalah mengatur rencana
produksi rutin dan mengatur penyediaan bahan baku hingga mendistribusikan
produk jadi kepada para distributor. Departemen Production bertugas
untuk menghasilkan produk sesuai rencana dengan waktu dan biaya yang efisien serta
mutu yang sesuai dengan standar. IP-OD memiliki tiga fungsi utama yaitu
mendukung operasional, mengubah dan memperbaiki manajemen, dan
melakukan manajemen peningkatan pengetahuan dan pengembangan
karyawan. Departemen terakhir, yaitu SHE memiliki tugas memastikan
kondisi kerja dalam keadaan yang aman bagi kesehatan karyawan dan
menjaga lingkungan sekitar pabrik dari pencemaran dengan mengikuti peraturan
– peraturan yang berlaku dari pemerintah.
LOKASI PERUSAHAAN
PT Nestlé Indonesia berkantor
pusat di Wisma Nestlé, Perkantoran Hijau Arkadia, Menara B, Lantai 5 Jl. TB
Simatupang Kav 88, Jakarta 12520, Indonesia. Saat ini, PT Nestlé Indonesia
mempunyai 3 pabrik untuk menunjang proses produksi, yaitu:
1.
Kantor
wilayah penjualan I
Kantor ini
berlokasi di Jl. M.G. Manurung I Km. 9,3 Kelurahan Tanjung Morawa, Medan,
Sumatra Utara.
2.
Kantor
wilayah penjuallan II
Kantor ini
berlokasi di Jl. Paus no 91, Rawamangun, Jakarta Timur, DKI Jakarta .
3.
Kantor
wilayah penjualan III
Kantor ini
berlokasi di Jl. Berbek Industri I/ 23 komp. SIER, Waru, Surabaya,
Jawa Timur .
4.
Kantor
wilayah penjualan IV
Kantor ini berlokasi di
Jl. Kapasan Raya 3 (Makassar Industrial Estate), Makassar, Sulawesi
Tengah.
STANDAR
PENGGAJIAN PT NESTLE INDONESIA
Untuk
Fresh Graduate S1, gaji berikut adalah THP (Take Home Pay) atau total gaji
pokok beserta tunjangan yang diberikan. Gaji
PT Nestle sekitar 4-4,5 Juta untuk program regulernya
CORPORATE
BUSINESS PRINCIPLE
Corporate Business Principal Nestlé merupakan pondasi dari budaya
perusahaan kami, yang telah berkembang selama 140 tahun.
Sejak pertama kali Henri Nestlé berhasil
meramu bubur bayi "Farine Lactée" guna membantu seorang ibu yang
ingin menyelamatkan bayinya yang sedang sakit dan tidak mampu
menerima air susu ibu, kami telah membangun bisnis kami pada keyakinan bahwa
untuk memiliki keberhasilan jangka panjang bagi pemegang saham, kita tidak
hanya harus mematuhi semua persyaratan hukum yang berlaku dan memastikan bahwa
semua kegiatan kami yang berkelanjutan, namun kita juga harus menciptakan
nilai yang signifikan bagi masyarakat.
Pada 2011, program pelatihan modular diluncurkan pada
berbagai komponen Corporate Business Principal. Kedalaman dan fokus
dari pelatihan dibentuk sesuai dengan materialitas untuk fungsi yang
berbeda dalam perusahaan. Sebagai contoh, pelatihan tentang komponen hak asasi
manusia akan fokus pada manajer dan karyawan di negara-negara yang lebih tinggi
risiko hak asasi manusia sebagai prioritas.
Corporate Business Principal Nestlé akan terus berevolusi dan
beradaptasi dengan perubahan dunia. Landasan dasar kita tidak berubah dari
waktu dan asal-usul Perusahaan kami, dan mencerminkan ide-ide dasar
keadilan, kejujuran, dan perhatian umum untuk kesejahteraan orang-orang.
Nestlé berkomitmen untuk menganut Prinsip Bisnis
berikut ini di semua negara, disesuaikan dengan undang-undang lokal,
praktek-praktek budaya dan agama:
1.
Gizi,
Kesehatan dan Keafiatan. Tujuan utama kami adalah untuk meningkatkan kualitas
kehidupan para konsumen setiap hari, dimanapun mereka berada dengan menawarkan
pilihan produk makanan dan minuman yang lezat dan sehat, serta mendorong gaya
hidup sehat. Kami mengungkapkan hal ini melalui motto kami: ‘Good Food, Good
Life’.
2.
Jaminan
Mutu dan Keamanan Produk. Dimana saja di seluruh dunia, nama Nestlé menjanjikan
produk yang aman dan berkualitas baik kepada konsumen.
3.
Komunikasi
kepada Konsumen. Kami berkomitmen terhadap komunikasi kepada konsumen yang
bertanggung jawab dan dapatdipercaya, yang memberdayakan konsumen untuk
menggunakan hak mereka atas pilihan yangbersandarkan pada informasi yang benar,
dan mempromosikan pola makan yang lebih sehat. Kami menghargai privasi
konsumen.
4.
Hak Asasi
Manusia dan Kegiatan Usaha Kami. Kami mendukung penuh prinsip-prinsip Global
Compact – Persatuan Bangsa Bangsa tentang hak asasi manusia dan
ketenagakerjaan, dan bertujuan untuk memberikan contoh-contoh mengenai hak
asasi manusia dan praktik ketenagakerjaan di seluruh kegiatan bisnis kami.
5.
Kepemimpinan
dan Tanggung Jawab Pribadi. Keberhasilan kami tercipta berkat dukungan para
karyawan. Kami memperlakukan para karyawan dengan rasa hormat dan bermartabat
dan mengharapkan setiap karyawan mempunyai rasa tanggung jawab pribadi. Kami
mempekerjakan tenaga kerja yang kompeten dan mempunyai motivasi, serta
menghargai nilai-nilai kami. Kami memberikan kesempatan yang sama untuk
pengembangan dan kemajuan mereka, melindungi privasi mereka, dan tidak
mentoleransi segala bentuk pelecehan dan diskriminasi. Dimana saja di seluruh
dunia, nama Nestlé menjanjikan produk yang aman dan berkualitas baik kepada
konsumen.
6.
Keamanan
dan Kesehatan Kerja. Kami berkomitmen untuk mencegah kecelakaan, cedera dan
penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan, dan kami melindungi para karyawan,
mitra usaha dan pihak-pihak lain yang terlibat di sepanjang mata rantai usaha
kami.
7.
Pemasok
dan Hubungan Dengan Pelanggan. Kami mensyaratkan kepada para pemasok, agen,
subkontraktor dan karyawan mereka untuk bersikap jujur, adil dan berintegritas,
serta mematuhi standar yang tidak dapat ditawar. Kami memiliki komitmen yang
sama kepada para pelanggan kami.
8.
Pembangunan
Pertanian dan Pedesaan. Kami berkontribusi dalam perbaikan di bidang produksi
pertanian, status sosial ekonomi para petani, masyarakat pedesaan, dan dalam
sistem produksi agar lebih berwawasan lingkungan.
9.
Lingkungan
dan Keberlanjutan. Kami berkomitmen pada praktik bisnis yang berwawasan
lingkungan. Pada semua tahap masa pakai produk, kami berupaya untuk menggunakan
sumber daya alam secara efisien, lebih memilih menggunakan sumber daya yang
terbarukan yang dikelola secara berkelanjutan, dan menetapkan sasaran limbah
nol.
10. Air. Kami berkomitmen pada penggunaan air secara
berkelanjutan dan perbaikan pengelolaan air. Kami menyadari bahwa dunia
menghadapi tantangan ketersediaan dan kebutuhan air yang semakin besar dan
bahwa pengelolaan sumber-sumber daya dunia yang bertanggung jawab oleh semua
pengguna air merupakan suatu kebutuhan mutlak.
STRATEGI BISNIS –
ROADMAP NESTLE MENUJU GOOD FOOD , GOOD LIFE
Nesté memiliki
misi untuk dikenal sebagai pemimpin dalam Gizi, Kesehatan dan Keafiatan di
dunia, dipercaya oleh semua pemangku kepentingan, dan dijadikan acuan untuk
kinerja keuangan dalam industrinya.
Kami percaya bahwa
kepemimpinan bukan hanya soal besar kecilnya perusahaan, tapi juga soal
perilaku. Kami paham bahwa kepercayaan hanya dapat diperoleh dengan konsisten
memenuhi janji-janji kami dalam jangka panjang. Misi dan perilaku ini terangkum
dalam moto sederhana, "Good Food, Good Life", yang
mencerminkan keinginan lewat perusahaan kami.
Roadmap Nestlé ditujukan untuk menciptakan
keselarasan antara karyawan kami berdasarkan sejumlah prioritas strategis
terpadu untuk mempercepat tercapainya misi kami. Misi tersebut menuntut seluruh
karyawan kami untuk memiliki inspirasi jangka panjang yang dibutuhkan untuk
membangun masa depan dan aksi-aksi usaha jangka pendek, dan memberikan
tingkatan kinerja yang dibutuhkan.
Kami berusaha meraih kepemimpinan dan mendapat kepercayaan
dengan memenuhi harapan konsumen yang pilihannya sehari-hari mendorong kinerja
kami, pemegang saham kami, komunitas tempat kami beroperasi dan harapan
masyarakat secara keseluruhan. Kami percaya nilai berkelanjutan bagi para
pemegang saham hanya dapat terwujud dalam jangka panjang jika perilaku,
strategi dan operasi kami juga memberi nilai bagi masyarakat tempat kami
beroperasi, bagi mitra bisnis kami, dan tentu saja bagi para konsumen. Kami
menyebutnya "Menciptakan manfaat Bersama (Creating Shared Value)".
Kami berinvestasi untuk masa depan untuk memastikan
keberlangsungan keuangan dan lingkungan dari kegiatan dan operasional kami:
dari segi kapasitas, teknologi, kemampuan, karyawan, merek, Riset dan
Pengembangan (R&D). Tujuan kami adalah memenuhi kebutuhan hari ini
tanpa membahayakan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhannya,
dan melakukannya dengan cara yang menjamin pertumbuhan laba tahun demi tahun
dan timbal balik yang tinggi bagi para pemegang saham dan masyarakat pada
umumnya dalam jangka panjang.
Sumber
:
http://www.putra-putri-indonesia.com/mendirikan-perusahaan.html, diakses pada tanggal 05/11/2013,
pukul 10:32 WIB.
http://www.putra-putri-indonesia.com/syarat-pendirian-perusahaan.html. Diakses pada tanggal 05/11/2013,
pukul 10:36 WIB.
http://www.nestle.co.id, diakses pada tanggal 05/11/2013, pukul 10:50
WIB.
http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle,
diakses pada tanggal 05/11/2013, pukul 10:51 WIB.
http://thesis.binus.ac.id/Asli/Bab3
, diakses pada tanggal tanggal 05/11/2013, pukul 11:44 WIB.
http://adielits.blogspot.com/2009/09/standar-gaji-indonesia.html, diakses pada tanggal 05/11/2013,
pukul 14:26 WIB.